Perencanaan Geometrik Jalan merupakan suatu metode perencanaan yang berfokus pada pembentukan karakteristik geometrik jalan yang akan di rencanakan, untuk mengoptimalkan fungsi dari jalan yang akan dibangun.
Dalam Perencanaan Geometrik Jalan memiliki beberapa element penting yang harus diperhatikan.
1 Penentuan Klasifikasi Jalan dan kendaraan, mencakup sebagai berikut.
- Kelasifikasi Fungsional
- Lalu lintas (Traffic)
- Kelasifikasi Perencanaan
- Kecepatan Rencana
- Pengaturan Jalan Masuk antara tipe jalan.
2. Kendaraan Rencana
3. Potongan Melintang
Perencanaan potongan melintang merujuk pada peraturan pemerintah No. 26 tahun 1986 tentang jalan
4. Alinyemen Horizontal
Dalam perencanaannya ada beberapa pertimbangan yang harus di perhatikan, sebagai berikut:
- Disesuaikan dengan keadaan topografi dan geografi di daerah yang akan direncanakan
- Kemantapan Alinyemen
- Koordinasi atara Alinyemen Horizontal dan Vertikal
- Perspektif yang dapat di setujui
- Keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan
- Keterbatasan - keterbatasan pada pelaksanaan pembangunanya
- Keterbatasan anggaran pembangunan dan pemeliharaannya.
5. Kemiringan Melintang
6. Alinyemen Vertikal
7. Persipangan Sebidang
8. Pertemuan tidak sebidang
9. Simpang Susun
10. Persilangan Sebidang dan jalan kereta api
11. Drainase
12. Marka Jalan
13. Utilitas pendukung prasarana dan sarana jalan
0 Comments:
Posting Komentar